Panduan Buat Pengusaha: Mempekerjakan seorang Freelancer

Seperti biasa, pada umumnya ketika pengusaha memulai bisnis baru, sebagian memilih untuk mempekerjakan pekerja lepas (freelancer) untuk melaksanakan berbagai tugas diperusahaan, bukan pegawai yang bekerja penuh waktu. Adapun memilih strategi ini karena memang akan cenderung lebih murah dan mudah dimana membutuhkan lebih sedikit dokumen untuk merekrut mereka.

Dibeberapa hari yang lalu kita telah membahas mengenai panduan:Panduan Freelancer Pemula: Apa Keahlian Anda? dan sebaliknya hari ini adalah ikhtisar tentang bagaimana beseorang pengusaha pemula berhasil mensejajarkan pekerja freelancer yang sempurna untuk proyek bisnis Anda.

Mencari dan Merekrut Freelancer

Jika Anda telah melakukan sedikit riset bagaimana untuk mempekerjakan seorang freelancer, Anda mungkin telah berkenunjung ke pasar para pekerja lepas seperti, frelancer.co.id, Elance dan oDesk . Ini adalah sumber daya yang bagus, karena Anda akan menemukan banyak pekerja lepas dari seluruh dunia dengan berbagai keterampilan. Sumber ini bisa jadi solusi sempurna untuk semua kebutuhan tenaga kerja yang Anda cari saat ini, tapi tidak semuanya adalah yang terbaik atau sebaliknya.

Terkait dengan freelancer baca juga mengenai Cara Freelancer Menghasilkan Uang (Sekalipun Pekerja Pemula)

Misalkan saya yang juga adalah seorang alumni freelancer, ketika saya pertama kali mulai mencari pekerjaan untuk mendapatkan proyek, saya mengamati posting di berbagai situs lowongan kerja terpercaya. Saya sering melihat posting lowongan yang mencari seorang “pengembang Web, tidak lebih dari 20rb / jam.” Jelas, iklan ini menargetkan para freelancer di pemula, dan tingkat ini menurunkan keseluruhan persepsi nilai layanan yang saya coba berikan di pasar. Jadi, Saya tidak bisa bersaing di pasar tersebut.

Jika Anda menyewa dengan cara ini, Anda akan menghemat modal atau uang, tapi Anda harus mengatasi beberapa hambatan untuk sampai ke sana. Jika Anda memilih kontraktor di luar wilayah Anda, apakah mereka akan siap untuk berkomunikasi saat Anda berada dilokasi yang jauh?

Bayangkan saat Anda bangun dan meninjau ulang pekerjaan pada proyek Anda dalam semalam, menemukan masalah, dan mengirimkan permintaan perubahan pada kontraktor. Kontraktor Anda mungkin tidak akan dapat mengatasi masalah ini sampai hari kerja berikutnya, dan Anda tidak akan melihat hasilnya sampai hari berikutnya. Bagaimana jika masih tidak ada solusi akan proyek anda tersebut? Dapatkah Anda membayar biaya semacam itu untuk setiap masalah yang muncul? Selain itu, Anda mungkin mengalami hambatan komunikasi dan bahasa, yang membuat sulit untuk menjelaskan visi Anda.

Terkait dengan masalah proyek seperti ini, misalkan saja saya memiliki teman frelancer yang hanya mengkhususkan diri pada proyek pengembangan web dimana hanya berfokus dan mengambil alih proyek pembangunan sebuah web. Sebagian besar proyek mereka dapat selesai dalam waktu berbulan-bulan, terkadang melebihi jadwal dan over budget dengan banyak pekerjaan masih harus dilakukan. Klien memberikan mereka pekerjaan karena merasa mudah berhubungan dengan orang-orang di wilayahnya, walaupun tarifnya lebih tinggi dari pasar saat ini.

Bukan berarti pasar freelancer tidak memiliki orang-orang hebat dari berbagai wilayah. Mereka ada di luar sana, tapi mereka terus-menerus diperas oleh tarif yang lebih rendah dan bahkan sangat rendah yang menyebabkan mereka keluar dan beberapa lagi melarikan diri dan tidak pernah kembali.

Jadi harus memaksimalkan pencarian freelancer untuk direkrut pada proyek Anda. Mungkin harganya sedikit lebih banyak, tapi akan sangat berguna untuk menemukan orang yang tepat.

Anda mungkin berpikir bahwa sumber terbaik freelancer adalah komunitas lokal Anda. Jika Anda tinggal di tempat yang paling terpencil, Anda mungkin memiliki beberapa pengembang dalam radius 50 km yang tengah mencari proyek untuk dikerjakan. Para freelancer lokal dapat ditemukan di kelompok Meetup, komunitas dagang, kelompok jaringan bisnis dan kelompok yang memberikan dukungan kepada pengusaha. Tanyakan kepada pemilik bisnis lain tentang apa yang mereka gunakan. Jika perlu memantau tempat terdekat, disekitar kedai kopi misalnya, menemukan seseorang yang menggunakan komputer dengan stiker freelancer.

Mampu bertemu kontraktor Anda secara tatap muka akan memberikan gagasan yang jauh lebih baik jika hubungan itu berhasil. Internet telah memecahkan banyak rintangan, namun masih sulit untuk membaca seseorang secara online. Rapat secara pribadi akan memberi Anda ide bagus hanya dalam beberapa menit saja.

Bagaimana membayar Upah atau Gaji seorang Freelancer?

Tingkat freelance itu sendiri beragam dideluruh bidang dan wilayah. Misalnya saja, saat survei diberbagai startup saya mendapatkan informasi bahwa mereka dibayar antara 20jt hingga ratusan juta untuk proyek yang sama! Bagaimana Anda bisa mulai mengevaluasi upah ini dan yang mana bayaran terbaik, stidaknya paling pantas untuk sorang freelancer?

Salah satu pendekatannya adalah mengevaluasi penetapan harga berdasarkan usaha yang Anda yakini sedang dibutuhkan untuk proyek Anda. Mualilan dengan berkonsultasi dengan seorang teman yang berpengalaman dalam rekayasa perangkat lunak untuk mendapatkan perkiraan. Mungkin sepadan dengan waktu Anda untuk terjun langsung ke kursus bisnis diluar sama (sekolah online yang membantu orang memajukan karir mereka), sehingga Anda bisa mendapatkan ide tentang apa yang akan terlibat dalam proyek Anda. Setelah Anda melakukan ini, Anda mungkin bisa mendapatkan lebih banyak pengetahuan. Beberapa perhitungan sederhana akan memberi tahu Anda apa yang harus Anda bayar, berapa upah per jam untuk menyelesaikan proyek yang sedang digarap saat ini. Misalnya saja adalah pada Tingkat pengembang web di Indonesia saat ini berkisar dari sekitar IDR 200.000/hari hingga 2000000/harinya.

Tapi mengevaluasi penawaran hanya berdasarkan harga bisa menjadi kontraproduktif. Ini mengasumsikan bahwa waktu dan usaha freelancer adalah apa yang ingin Anda beli. Kemungkinan besar, Anda malah ingin mendapatkan beberapa hasil dari layanan yang ditawarkan.

Seorang freelancer yang cerdas dan berpengalaman tentu akan menyadari akan hal ini dan mengubah pembicaraan. Mereka akan menggali lebih dalam tentang bisnis Anda, ingin memahami lebih dari sekedar spesifikasi Anda untuk proyek ini. Mereka ingin memahami bagaimana proyek ini akan mempengaruhi bisnis Anda dan cara lain untuk menambahkan nilai berdasarkan cara kerja bisnis Anda. Mereka akan menjual hasil dan bukan pada prosesnya.

Bayangkan diri Anda dalam masing-masing dua skenario ini. Anda berbicara dengan pengembang tentang sebuah proyek, dan dia memberi Anda 100jt. Anda membayar dan semua pihak bahagia.

Sekarang, bayangkan Anda membawa proyek yang sama ke pengembang yang berbeda yang juga tertarik dengan proyek Anda. Pengembang menghabiskan setengah hari dengan Anda untuk memahami setiap aspek bisnis Anda, memberi saran dan memberi tahu Anda bahwa Anda akan menerima penghasilan rata-rata untuk proyek ini sebesar 500jt tahun ini. Pengembang ini akan mengerjakan proyek seharga 100jt. Pengembang baru ini telah menambahkan nilai pada proyek Anda dengan menyarankan perubahan yang akan meningkatkan omset bisnis Anda. Mereka juga telah mengubah produk yang mereka tawarkan, Alih-alih penyesuaian waktu dan cara bekerja.

Bagaimana Memilih kandidat Freelancer yang Paling Tepat?

Bahkan jika Anda memiliki keuntungan bertemu dengan kandidat freelancer Anda, ada baiknya Anda memberi mereka pekerjaan yang relatif kecil untuk pemula, hanya untuk memastikan Anda dapat bekerja sama dengan baik. Mencukur sebagian kecil dari keseluruhan proyek dan memberi mereka ruang pada awal.

Apa pun yang Anda lakukan, sebaiknya jangan tanyakan kepada freelancer Anda untuk melakukan pekerjaan spekulatif atau untuk menyelesaikan proyek secara gratis dengan janji atau iming iming yang diluar pikiran anda sendiri. Sebab Ini tidak menghargai waktu seorang freelancer. Jika Anda tidak mampu untuk menguji freelancer dengan sebuah proyek dan jika portofolio dan referensi freelancer tidak memberi Anda kepercayaan, kepetusan yang terbaik adalah berterus terang.

Seperti disebutkan sebelumnya, bertemu dalam beberapa kapasitas, baik secara online, melalui telepon atau secara langsung akan membantu Anda mengetahui apakah Anda dapat bekerja dengan orang ini. Ini bekerja lebih baik untuk semua pihak. Mengapa kita bisa bekerja sama selama enam bulan atau bahkan hanya sebulan jika kita tidak berhasil dalam membangun hubungan dengan mereka?

Tidak mungkin bagi saya untuk menyampaikan semua pengetahuan yang Anda perlukan untuk mempekerjakan orang yang tepat pada proyek Anda. Anda harus mencobanya sendiri untuk mempelajari sisanya. Pengalaman yang unik akan membentuk kebijaksanaan yang Anda ambil dari meja perundingan sebagai pengusaha sukses untuk menemukan dan merekrut freelancer berikutnya.