Perkembangan jaman yang kian pesat, menjadikan transaksi non tunai menjadi semakin digemari masyarakat luas. Terutama bagi mereka yang tinggal di kota besar. Alasan yang mendasari lebih memilih transaksi non tunai adalah dari segi kepraktisannya selain itu keamanan yang didapatkan ketika melakukan transaksi non tunai. Tidak perlu kerepotan untuk membawa uang tunai dalam jumlah besar di dompetnya menjadi alasan lain lebih menggemari transaksi non tunai.
Kehadiran kartu debit dan juga kartu kredit tentu memberikan manfaat yang positif bagi mereka yang menggemari transaksi non tunai, karena bisa melakukan pembayaran kapan saja. Berikut ini, sebelum anda ingin mengalihkan segala transaksi anda ke transaksi non tunai, maka anda harus mengenali lebih jauh mengenai kedua produk transaksi non tunai tersebut sehingga anda bisa memanfaatkannya dengan maksimal.
Mekanisme Penggunaan antara Kartu Debit dan Kartu Kredit
Perbedaan pertama yang bisa anda ketahui ketika ingin menggunakan transaksi non tunai baik dengan kartu debit maupun kartu kredit dari segi mekanismenya diantaranya:
- Pemegang kartu debit tentunya telah memiliki rekening di bank penerbit kartu debit tersebut, sedangkan bagi yang ingin memiliki kartu kredit, nasabah tidak perlu membuka rekening di bank penerbit kartu kredit tersebut.
- Pemegang kartu debit yang akan digunakan untuk bertransaksi harus memiliki saldo di bank penerbit kartu tersebut dengan batas transaksi yang didasarkan pada jumlah saldo di tabungan tersebut, dan bagi pemegang kartu kredit para nasabahnya tidak perlu memiliki saldo di rekening tabungan.
- Kartu debit secara mekanisme tidak dikenakan biaya tahunan, dan biaya transaksi akan langsung dipotong pada saldo di rekening tabungan pemilik kartu, berbeda halnya dengan kartu kredit para pemegang kartu akan dikenai biaya tahunan dan memiliki jumlah pinjaman serta transaksi yang terbatas sesuai dengan jenis kartu yang dipakai.
- Para pemegang kartu kredit, ketika sudah waktunya mengangsur maka tagihan akan dikirimkan setiap bulan dan metode pembayarannya dilakukan bisa secara penuh atau dicicil.
- Untuk tarik tunai, para pengguna kartu debit tidak dikenai biaya apapun. Anda bisa tarik tunai secara gratis di ATM penerbit kartu. Namun bagi yang melakukan tarik tunai dengan menggunakan kartu kredit, maka anda akan dikenai biaya yang cukup tinggi.
- Setiap melakukan transaksi, dibutuhkan tanda tangan dari pemilik kartu.
- Di setiap transaksi online, para pemilik kartu kredit harus membubuhkan tiga angka terakhir pada kartu sebagai metode pembayaran transaksi online.
Manfaat Penggunaan Kartu Debit dan Kartu Kredit
Selanjutnya, untuk mengetahui perbedaa lain dari penggunaan antara kartu debit dan kartu kredit, dilihat dari segi manfaatnya yang diantaranya.
- Kartu debit bisa dikatakan sebagai tabungan bergerak yang mana anda bisa bebas untuk melakukan tarik tunai serta transfer ke rekening lain dengan menggunakan mesin ATM.
- Menggunakan kartu debit ketika untuk berbelanja tentu lebih praktis. Anda bisa menggesekkan kartu debit di mesin EDC yang ada di berbagai supermarket, department store, dan tempat-tempat lainnya.
- Bertransaksi non tunai menggunakan kartu debit tidak akan dikenakan bungan karena uang yang dipakai untuk bertransaksi berasal dari saldo rekening anda.
- Tidak memiliki cicilan bulanan karena transaksi yang dilakukan berdasarkan saldo di tabungan anda.
- Selama saldo cukup, transaksi dalam nominal yang besar pun bisa dilakukan.
- Menggunakan kartu debit tidak membuat anda memiliki hutang, karena uang yang dipakai bertransaksi bukan berasal dari pinjaman bank.
- Manfaat dari penggunaan kartu debit yakni sangat praktis dan efisien dibandingkan mengunakan uang tunai. Selain itu sangat mudah untuk mendapatkan uang tunai karena anda bisa menariknya di ATM tanpa ada beban bungan sepeser pun serta biaya tarik tunai.
Berikutnya bila anda memilih untuk menggunakan kartu kredit, anda pun juga akan mendapatkan manfaat yang diberikan dari pemakaian kartu kredit anda, seperti.
- Kartu kredit memberikan kemudahan bagi anda untuk belanja online tanpa harus memiliki uang yang cukup.
- Penerbit kartu kredit biasanya memberikan beragam promo menarik serta diskon yang ditawarkan bagi para pemegang kartu kredit.
- Bila anda termasuk yang gemar bertransaksi di luar negeri, maka dengan menggunakan kartu sangat efektif karena bisa dilakukan di seluruh belahan negara di dunia.
- Memakai kartu kredit anda bisa berbelanja tanpa harus memiliki uang tunai, karena anda bisa mencicilnya setelah transaksi anda lakukan.
- Ketika anda akan membayar pinjaman kartu kredit anda secara penuh, maka anda tidak akan dikenakan bunga.
- Pemakaian kartu kredit ini sangat efektif untuk dipakai ketika ada kebutuhan yang mendadak dan darurat.
- Jaminan keamanan dari segala penyalahgunaan ketika kartu kredit anda hilang atau dicuri.
- Jangan salah, ketika anda menjadi pemegang kartu kredit ternyata sangat efektif untuk melakukan pengendalian dari pengeluaran anda melalui catatan di riwayat transaksi yang anda lakukan.
Berbagai Kekurangan antara Kartu Debit dan Kartu Kredit
Meskipun dengan memiliki dua produk transaksi non tunai tersebut sangat bermanfaat, ternyata kedua produk tersebut juga memiliki kekurangan. Maka dari itu, anda juga perlu tahu apa saja kekurangan dari kedua produk kartu untuk bertransaksi non tunai tersebut.
Kartu Debit
1. Kartu debit tidak bisa dipakai untuk berbelanja yang nominalnya melebihi saldo di rekening. Maka kartu debit menjadi terasa tidak bermanfaat ketika anda yang membutuhkan dana besar dalam waktu cepat, namun saldo tidak mencukupi. Hal tersebut bisa anda temukan ketika akan membayar tagihan rumah sakit yang pastinya nominalnya sangat besar.
2. Penerbit kartu debit jarang memberikan promo serta penawaran-penawaran lainnya.
3. Penggunaan kartu debit ini belum terlalu aman karena sangat rentan terjadi penyalahgunaan.
Kartu Kredit
1. Kartu kredit membebankan bunga kepada pemegangnya setiap melakukan transaksi. Makin besar transaksi yang dilakukan, maka bunga yang dibebankan pun juga makin besar.
2. Ada jatuh tempo untuk pembayaran tagihannya. Ketika anda terlambat untuk membayarnya, maka bunga yang dibebankan pun juga makin bertambah.
3. Saat anda memerlukan uang tunai, anda yang melakukan penarikan uang di ATM menggunakan kartu kredit juga dibebani bunga yang sangat tinggi dari bunga kartu kredit anda tersebut.
4. Kepemilikan kartu kredit ini juga rentan akan terjadinya kejahatan perbankan.
Mana Pilihan Anda untuk Bertransaksi Non Tunai?
Setelah anda mengetahui lebih mendalam mengenai kartu debit dan kartu kredit, maka anda bisa memutuskan untuk tetap menggunakan kartu debit sebagai alat pembayaran non tunai atau justru menambah koleksi kartu kredit. Cara membuat kartu debit lebih mudah dibandingkan kartu kredit. Cukup dengan membuka rekening di bank penerbit kartu debit, maka anda otomatis memiliki kartu debit dan bisa melakukan transaksi non tunai asal saldo tercukupi.
Lain halnya ketika anda ingin mengajukan kepemilikan kartu kredit. Prosesnya lumayan sulit, karena diperlukan beberapa syarat tambahan untuk mendapatkannya, seperti buku rekening tabungan, slip gaji, kartu ATM, dan kartu identitas yaitu KTP. Bila anda lebih tertarik memakai kartu kredit, mudah sekali anda bisa mengajukannya, tidak perlu ke bank penerbit kartu kredit. Anda bisa berkunjung ke mall atau pusat perbelanjaan dan keramaian lainnya yang biasanya menempatkan marketing bank untuk menawarkan pembuatan kartu kredit.
Bila pengajuan kartu kredit yang anda lakukan diterima, anda bisa memilih jenis-jenis kartu kredit yang sesuai dengan kebutuhan anda. Jangan lupa anda juga harus meminta penjelasan sedetail-detailnya mengenai benefit dari masing-masing jenis kartu yang anda inginkan dan sesuai kebutuhan. Pastinya pada setiap kartu kredit, plafon yang ditentukan berbeda-beda.
Hal yang mendasari untuk mendapatkan plafon tersebut dilihat dari penghasilan tahunan yang dimiliki. Selain itu masa kerja yang lebih lama menjadi pertimbangan bagi pihak bank untuk menyetujui pengajuan kartu kredit. Tidak lupa riwayat yang baik atau kredibilitas yang baik ketika menggunakan kartu sebelumnya bisa menjadi kemudahan untuk mendapatkan persetujuan kepemilikan kartu kredit dengan limit yang tinggi dibandingkan pemilik kartu kredit pemula.
Terakhir, berdasarkan limit kartu kredit ada jenis-jenis kartu kredit yang bisa anda pilih, yaitu :
1. Kartu kredit silver yang memiliki limit antara 3 juta hingga 4 juta.
2. Kartu kredit gold, memiliki limit antara 5 juta hingga 20 juta.
3. Kartu kredit platinum, anda bisa mendapatkan limit hingga lebih dari 20 juta rupiah.
Demikianlah uraian mengenai alat pembayaran non tunai yang berupa kartu debit dan kartu kredit. Anda bisa memilih mana alat pembayaran non tunai yang akan anda gunakan. Apapun itu jenis kartunya, pastikan anda menggunakannya dengan bijak supaya tidak memberikan kesulitan bagi anda di kemudian hari.