Banyak orang sering berkata “ingin sukses? tinggalkan zona nyaman Anda”. Entah siapa yang mencetuskan istilah ajaib serta menggugah penasaran ini. Kata-kata ini mungkin saja dipopulerkan agar orang-orang semakin penasaran dan melecutkan rasa ingin tahu mereka. Lalu apakah semua orang memiliki pengertian yang sama dan benar atas arti sebenarnya? Bisa iya bisa tidak. Sebagian orang mungkin paham akan arti sebenarnya setelah mengartikan secara mendalam, tak sedikit juga yang menelan mentah-mentah kata-kata ini tanpa tahu tujuan yang sebenarnya.
Tidak ada yang salah dengan zona nyaman.
Setelah kami pelajari lebih dalam, zona nyaman adalah keadaan dimana hidup sudah tidak memiliki sesuatu yang memerlukan progres lagi. Kita sudah merasa nyaman berada di satu titik tertentu karena semua hal sudah tertata rapi. Zona nyaman akan senantiasa ditemukan dalam siklus kehidupan seseorang. Lebih dalam lagi, semua orang berusaha sekuat tenaga untuk mencapai titik dimana semua hal dalam hidup ini sudah tertata. Tanpa sadar mereka juga sedang menuju ke zona nyaman itu sendiri. Zona nyaman timbul sebagai efek prestasi atas usaha Anda sendiri. Jadi, syukurilah hal itu, dan nikmati zona nyaman Anda.
Mari kita perjelas, maksud dari “tinggalkan zona nyaman” yang sebenarnya mengajak orang-orang untuk senantiasa bertindak lebih baik dari sebelumnya. Mengingat kehidupan saat ini yang bisa dibilang tingkat persaingannya semakin tinggi, menuntut kita untuk terus berinovasi, memiliki daya saing serta kualitas yang semakin baik seiring waktu. Karena kalau tidak, banyak orang di luar sana yang akan menenggelamkan Anda di dalam kenyamanan prestasi “usang” dan “berkarat” yang Anda miliki di waktu sebelumnya.
Contoh konkretnya saja, dulu Nokia adalah raja pasar telepon seluler, menguasai sebagian besar pasar teknologi komunikasi hampir di seluruh dunia. Karena terlalu menikmati dan terlena di singgasana kenyamanan yang telah dimiliki, Nokia tidak ingin melakukan inovasi untuk produk mereka. Lalu muncullah Samsung yang menanamkan sistem operasi mutakhir Android pada produk mereka. Tidak lama setelahnya, Nokia mulai menemui jurang kehancurannya, produknya mulai sepi di pasaran. Meskipun belakangan barulah Nokia melakukan pembaruan keunggulan dan inovasi untuk terjun lagi dalam lingkar pasar.
Contoh di atas memberikan pelajaran bahwa kehancuran tidak semata-mata disebabkan oleh zona nyaman. Kembali lagi pada pernyataan sebelumnya bahwa kehidupan saat ini mengharuskan kita mampu bersaing, berinovasi dan merperbaiki kualitas secara berkala supaya tahta zona nyaman Anda tetap berseri di tengah pergulatan seleksi alam ini. Itulah esensi dari “meninggalkan zona nyaman” yang sebenarnya, selalu menjadi lebih baik dari waktu ke waktu.
Sukses Tanpa Meninggalkan Zona Nyaman?
Kuncinya adalah pemanfaatan yang benar. Tata kelola zona nyaman itu sendiri merupakan hal penting dan terutama. Ketika inovasi dan kemajuan dapat tercipta dalam lingkaran zona nyaman, kenapa harus membuang atau meninggalkan zona nyaman Anda?
Justru ketika Anda nyaman dalam suatu pekerjaan kemungkinan besar hasilnya akan memuaskan dibanding pekerjaan yang dilakukan atas dasar memenuhi tuntutan saja. Upayakan Anda memiliki zona nyaman yang bisa menunjang kreativitas dan kualitas Anda untuk menggapai prestasi baru dan lebih besar lagi. Amankan zona nyaman Anda dan nikmatilah itu, jangan biarkan Anda digeser dari lingkaran zona nyaman Anda sendiri. Anda harus jeli mempelajari dan memanfaatkan setiap kemungkinan yang ada untuk mengembangkan prestasi serta zona nyaman yang telah Anda miliki.